Cinta (المحبة) adalah manzilah (kedudukan) yang diperebutkan oleh orang-orang yang berlomba-lomba (menuju Ilahi) dan dituju oleh para aktivis Islam. Ke arah panji mahabbah inilah para peserta lomba memacu hentakannya, di atas titiannya para pecinta membenamkan seluruh pejuangannya, dan untuk mereguk aroma wewangiannya para ahli ibadah berupaya keras.

Cinta adalah nutrisi hati, pelepas dahaga jiwa, penyejuk mata, kebahagian jiwa, cahaya akal, penyegar batin, puncak cita-cita dan harapan paling mulia.

Kehidupan tanpa cinta adalah kematian. Cinta adalah cahaya, yang tanpanya seseorang bisa tersesat dalam lautan kegelapan. Cinta adalah obat penawar yang tanpanya seseorang akan diserang oleh segala macam penyakit. Cinta adalah kekuatan, yang tanpanya kehidupan seseorang akan dicekam oleh kerisauan dan penderitaan.

Cinta pula yang menjadi ruh bagi iman dan amal. Jiwa bagi semua maqam dan ahwal (keadaan spiritual). Tanpa cinta, semuanya bagai jasad tanpa nyawa. Ia sanggup menghantarkan siapa pun ke suatu tempat yang hanya dapat dicapai dengan perjuangan berat. Ia membawa manusia ke puncak dan maqam yang tak dapat dicapai oleh orang yang tidak memiliki cinta. Mahabbah adalah kendaraan bagi sekelompok orang yang di atasnya mereka menempuh menuju Kekasih-Nya, dan merupakan jalan paling mudah yang menyampaikan mereka ke manzilah tertinggi.

Penulis : Ust. H. Eka Hardiana

Admin

Safety Riding

Oleh: Ridwan, Lc (Kepala Bidang Dakwah Sosial Yayasan Harapa...

Komentar

Facebook

Arsip